Monday, August 20, 2018

Manusia Hidup Beraktivitas dalam Ruang dan Waktu



  • Keterkaitan Manusia dalam Ruang dan Waktu
Hai Sahabat GP2 yg budiman, sudah tahu belum kalau unsur manusia itu tidak dapat dipisahkan dari ruang dan waktu? Jadi dalam peristiwa sejarah, manusia mengalami berbagai hal dalam hidupnya, dan semua itu berlangsung dalam ruang dan waktu. Kalian tahu nggak kaitannya hidup manusia dengan konsep ruang dan waktu? Jika belum, perhatikan dan baca baik-baik tulisan artikel ini ya.
Kalian percaya kan bahwa keberlangsungan sebuah peristiwa itu, pasti melewati medium ruang. Ruang sendiri memiliki arti, yaitu tempat berlangsungnya atau terjadinya peristiwa sejarah. Nah, karena adanya konsep ruang ini, para penulis sejarah kemudian mengkategorikan peristiwa-peristiwa sejarah berdasarkan tempat, misalnya sejarah daerah, sejarah lokal, sejarah dunia, sejarah nasional, dan masih banyak lagi.
Sedangkan adanya konsep waktu menunjukkan kapan terjadinya peristiwa sejarah tersebut. Jika peristiwa manusia itu tidak mungkin terjadi tanpa melewati ruang, begitu pula dengan waktu. Konsep penting dalam sejarah itu adalah waktu, hal ini dikarenakan kehidupan manusia tidak akan bisa dilepaskan dari yang namanya waktu. Nah pada konsep ini lah terkandung sebuah konsep kesinambungan. Apa artinya? Jadi, konsep kesinambungan itu maksudnya waktu masa lalu sangatlah menentukan apa yang terjadi pada masa sekarang ini, kemudian masa sekarang menentukan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Jadi, dalam sejarah kehidupan manusia, seluruh manusia akan tumbuh bergerak dengan seiring perjalanan waktu dan ruang di mana manusia itu berada.
Peristiwa sejarah manusia berjalan dengan dinamis, bukan statis. Mulai dari manusia itu berada dalam kandungan, kemudian lahir, hingga beranjak dewasa, dan menjadi orang tua. Kalau kita melihat hal itu, kita bisa menyadari bahwa fase kehidupan manusia menunjukkan adanya kesinambungan dalam kehidupan manusia, dan kehidupan itu terikat oleh ruang dan waktu.

  • Keterkaitan manusia dalam perubahan dan keberlanjutan
Kehidupan manusia dan masyarakat cenderung bergerak dan terus berkembang. “Panta rei” begitu kata Heraclitus, yang artinya, tidak ada yang tidak berubah, semua mengalir, masyarakat sewaktu-waktu bergerak dan berubah. Selain Heraclitus, Wertheim pernah menuliskan “History is a continuity and change” (Sejarah adalah peristiwa yang berkesinambungan dan berubah). Itulah maksud dari keterkaitan manusia dalam konsep perubahan.
Selain keterkaitan manusia dalam konsep perubahan, manusia pun hidup berkaitan dengan konsep keberlanjutan. Apa yang dimaksud dengan keberlanjutan? Kalau Sahabat GP2  senang mengikuti peristiwa sejarah, kalian akan sadar bahwa sebuah peristiwa itu memiliki rangkaian, dan itu merupakan peristiwa berkelanjutan.
Kehidupan manusia hari ini tidak terlepas dari kehidupan manusia pada masa lampau, begitu juga dengan masa yang akan datang, oleh karena itu dapat disebut mata rantai kehidupan manusia. Sebuah peristiwa selalu berkaitan dengan peristiwa lainnya, tidak terpisahkan.

Sahabat GP 2 bisa lihat contohnya pada pergantian sistem pemerintahan di Indonesia, mulai dari Orde Lama era Soekarno, kemudian berubah ke Orde Baru era Soeharto, sampai Reformasi yang terjadi akibat meledaknya aksi masyarakat yang dimotori oleh kalangan pemuda mahasiswa, membuat lengsernya Soeharto. Semua berkaitan, pada setiap waktu yang terus bergerak, masyarakat mengalami perubahan pada kondisi sosial dan budayanya.
Ada dua faktor yang mempengaruhi terjadinya perubahan dan perkembangan yang berkelanjutan, diantaranya: faktor internal dan eksternal.

  • Keterkaitan kehidupan manusia masa lalu untuk kehidupan masa kini.

Soekarno, “JASMERAH” (Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah).Sepenggal kata itu selalu teringat di benak kita semua. Betapa Soekarno begitu menganjurkan kita semua untuk tidak lupa pada sejarah. Kenapa kita tidak boleh melupakan sejarah?
Oke jadi gini Sahabat GP2 yg Budiman , sejarah adalah peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa lampauNah, berdasarkan konsep ruang dan waktu, kemudian adanya konsep perubahan dan keberlanjutan, kondisi masa lampau sangat berpengaruh pada kondisi hari ini. Sejarawan asal Indonesia, Sartono Kartodirjo pernah mengatakan hal yang sangat dalam, baginya orang-orang yang lupa dengan masa lampaunya itu telah kehilangan identitas, oleh karena itu orang-orang tersebut dapat membahayakan masyarakat di sekitarnya.
Sekarang Sahabat GP 2 sudah tahukan, bahwa sejarah kehidupan manusia itu selalu berkaitan dengan ruang dan waktu? Hal itu pula yang membuat terjadinya perubahan. Nah, dari perubahan-perubahan itulah terjadi kondisi yang terus mengalami keberlanjutan. Kalian harus selalu ingat bahwa masa lampau mempengaruhi masa kini dan masa yang akan datang. 




Referensi. 
https://blog-ruangguru-com. Diakses pada tanggal 18 Agustus 2018.(Pukul.17.00)

Novi, Iis, Rosmiami.2018. Buku Siswa Sejarah. Depok: Arya duta.


  • KS., Tugiyono, Sutrisno Kutoyo, dan Alex Pelatta. (1984). Atlas Sejarah dan Lukisan Sejarah Nasional Indonesia.Jilid 1. Jakarta: Baru.


5 comments: